Kamis, 24 Desember 2015

Maribaya Wajah Baru Siap Ramaikan Liburan Nartal&Tahun Baru


Dua tahun tak beroperasi, Maribaya, ikon wisata Bandung Barat akhirnya beroperasi kembali dengan wajah baru bernama Maribaya Natural Hot Spring Resort.

Nama Maribaya tak asing di dunia pariwisata. Resort yang mengandalkan keasrian alam berupa bentangan alam , air terjun dan sumber air panas, terletak  di sebelah timur Kota Lembang, tepatnya di  antara Lembang dengan Cibodas.  Untuk mencapai lokasi ini tak begitu sulit. Dari Kota Lembang hanya membutuhkan waktu 10 menitan, sementara dari Kota Bandung sekitar, 20 menitan ke arah utara.
Ada beberapa akses untuk menjangkau Maribaya. Dari Taman Hutan Raya ( Tahura) Juanda, Dago, pengunjung bisa berjalan kaki atau naik jasa ojek. Jalan setapak antara Goa Jepang dengan Maribaya bisa ditempuh 30 menitan berjalan kaki.

Untuk menikmati seluruh keindahan Maribaya, pengunjung hanya dikutif tiket masuk Rp.35.000 per orang. Di objek ini, wisatawan   bisa melihat asrinya hutan yang di dalamnya terdapat dan tiga air terjun, atau bahasa sundanya curug. Ketiga curug ini yakni Curug Cigulung, Curug Cikawari, dan Curug Omas.
Dengan manajemen baru, yang dikelola swasta, pengunjung selain menikmati tiga curug tadi,  juga bisa merasakan sensasi air panas yang mengandung senyawa natrium bikarbonat bersuhu 45,1 derajat Celcius.  Dengan harga antara 35.000 sampai Rp.150.000/ orang, Anda bisa SPA atau berendam air panas yang katanya mujarab untuk menyembuhkan peradangan tulang, kulit serta nyeri otot. Tak hanya itu, pengunjung pun dimanjakan jejeran restauran dan cafe .Sayangnya, beberapa penginapan dan hotel masih dalam pengerjaan, sehingga pegunjung  hanya  bisa menikmati Maribaya hingga puul 20.00 WIB.

Beberapa asilitas yang menjadi andalan Maribaya Baru, antara lain Kolam Rendan VIP Tirta Sawarna, Kolam Rendam Tirta Raga, Kolam rendam air panas alam, kolam rendam air panas kaki, Tak hanya itu pengunjung pun bisa memancing atau tangkap ikan langsung di kolam, serta outbond, sekaligus belanja souvenir.
Nama Maribaya memang sudah melegenda di masyarakat setempat. Ada dua versi tentang Maribaya. Pertama mari berarti sehat dan baya mengandung arti bahagia. Sementara cerita lain Maribaya berasal dari nama seorang gadis cantik putri seorang petani miskin yang bernama Eyang Raksa Dinata.
Dalam pertapaannya di Gunung Tangkuban parahu Eyang Raksa Dinata mendapat dua bokor berisi air yang harus disiram ke arah barat dan timur. Bokor air yang disiram di daerah barat kemudian menjadi Situ Lembang, sementara bokor air yang disiram ke bagian timur, dekat rumahnya, menjadi sumber air panas di Maribaya.
Terlepas dari legenda yang berkembang, Maribaya dengan wajah baru siap menampung wistawan yang berlibur di hari Natal dan Tahun Baru. Fasilitas parkir yang luas dan terpisah dilayani  belasan stutle bus gratis.



(Asep Burhanudin/www.bandungurban/ www. geowisata.net)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar